Minggu, 04 November 2012

The 5 C’s of Community


Berikut ini adalah 5 C of Community yang saya pelajari dari David Armano (Edelman Digital)

Content

“Your “gift” to the community—what you bring to the table”

Konten yang berkualitas adalah cara terbaik untuk menarik perhatian orang-orang yang dibutuhkan oleh brand Anda untuk membentuk komunitas. Saat sedang mempertimbangkan untuk membuat sebuah komunitas, ada tiga pertanyaan yang perlu Anda jawab:

  1.     Dari mana konten akan diambil?
  2.     Apakah konten tersebut mengandung nilai (value) yang tidak bisa dibantah ?
  3.     Bisakah alur konten berkualitas tetap dipertahankan?

Bahkan situs seperti beinggirl.com, komunitas remaja perempuan yang didukung oleh P&G harus tetap berfokus untuk menjaga konten mereka tetap fresh dan relevan.
 
Context

“Your understanding of HOW the community wishes to be engaged”

Konteks artinya mengerti bagaimana cara memenuhi ekspektasi dari partisipan komunitas dan mampu memberikan experience yang tepat di waktu yang tepat pula. Konteks juga artinya menginvestasikan waktu untuk mengetahui bagaimana user Anda ingin berkomunikasi dengan komunitas, dan kemudian membantu mereka melakukannya.
 
Connectivity

“Your ability to form meaningful connections across community members.”

Pada dasarnya, komunitas tumbuh dengan pesat di atas aktivitas-aktivitas yang sulit diukur. Community building bukan dilakukan lewat mass communication, tapi lebih ke arah interaksi-interaksi kecil dalam jumlah besar. Mendesain ‘experience’ yang mendukung ribuan interaksi kecil artinya Anda membuat sebuah komitmen.
Continuity

“Communities aren’t temporary campaigns—your ability to sustain them.”

Komunitas yang terus bertumbuh biasanya berevolusi untuk memenuhi kebutuhan user yang juga terus berkembang. Komunitas harus bisa fleksibel untuk terus berkembang seiring waktu sambil terus menyediakan user experience yang bernilai dan konsisten.
Collaboration

Seringkali terjadi pada level tertinggi dari sebuah komunitas, di mana para partisipan bekerja bersama untuk mencapai goal bersama untuk komunitas.

Continuity

“Communities aren’t temporary campaigns—your ability to sustain them.”

Komunitas yang terus bertumbuh biasanya berevolusi untuk memenuhi kebutuhan user yang juga terus berkembang. Komunitas harus bisa fleksibel untuk terus berkembang seiring waktu sambil terus menyediakan user experience yang bernilai dan konsisten.


Collaboration

Seringkali terjadi pada level tertinggi dari sebuah komunitas, di mana para partisipan bekerja bersama untuk mencapai goal bersama untuk komunitas.


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar